Social Icons

Kamis, 19 Desember 2013

UPIK ABU-CINDERELLA

Rutinitasmu dalam sehari
Kau bangun kala mata masih layak terpejam
Memasak air untuk keperluan kami
Nyalakan mesin air, mengalir, mengisi bak hingga luber
Sedikit beristirahat sambil menunggu

Kesibukan kami di pagi hari

Tunaikan panggilan Illahi
Terkadang mata berusaha melirik jarum jam yang berputar
Berniat menunggu sebentar
Tapi ternyata waktu itu terlalu cepat berlalu
Hanya penyesalan yang selalu bertahta akhirnya
Mempersiapkan diri untuk beraktifitas

Kau mulai lagi menyapu, mengepel lantai yang terhampar

Merapikan alas kaki yang berserakan
Mengumpulkan sampah untuk dibuang
Belum lagi perintah tambahan dan omelan-omelan yang harus kau telan

Cerita yang sama mungkin kita alami, tapi tidak di sini...

Perintah menyapu, mengepel, mencuci, 
Merapikan yang berantakan, dan membersihkan yang kotor
Tapi jangan anggap diri kita upik abu!
disuruh ini, Disuruh itu...
Nikmati itu sebagai proses belajar kita menjadi cinderella
Jangan berpatok pada upik abu, 
tapi berpatoklah pada cinderella yang cantik, cerdas dan bahagia selamanya
Sedangkan upik abu? itu hanya proses kecil menuju tujuan abadi...

dan itu sudah menjadi niscaya bagi semua kaum hawa
Satu lagi kehebatan yang kita dapatkan dariNya
Kehebatan kaum hawa melakukan pekerjaan yg banyak dalam waktu yg singkat
Kehebatan kaum hawa yang sukses berkarya tanpa mengabaikan keluarga
Kehebatan kaum hawa bersabar menghadapi dan mengurus suami dan anak-anaknya

Dan kau....
Yang selalu berjasa dan berusaha untuk hidupmu dan keluargamu
Tetaplah menjadi orang baik
Tetaplah berusaha menjadi lebih baik
Bersangka baik pada KuasaNya
InsyaAllah,,,, Dia Maha Tahu inginmu
Terima kasih untuk selama ini... 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar